Kalian tahu tidak berapa gula darah normal untuk wanita apalagi jika itu sudah menginjak usia kepala empat seperti saya? Tentu kita sebagai wanita harus mengetahui berapa gula darah normal karena hal tersebut berhubungan dengan pola hidup serta pola makan yang harus dijalani ke depannya.
Saya termasuk individu yang kebetulan memiliki gula darah normal namun pernah juga hampir merasakan ketika gula darah hampir di atas normal. Hal tersebut manakala saya sempat memiliki bobot yang terbilang obesitas dan tentu saja karena pola makan saya yang sangat di luar kontrol. Apa saja saya makan tidak peduli itu sangat buruk untuk kesehatan dan tentu saja berlebihan.
Kadar gula dalam darah sudah seharusnya dijaga untuk hidup lebih sehat, karena memiliki peranan yang sangat penting dalam tubuh kita terutama seorang wanita. Gula darah akan berubah menjadi energi manakala diproses oleh insulin. Energi inilah yang akan menjadi penggerak dalam setiap sel tubuh manusia. Jika kadar gula terlalu renda dimiliki oleh seorang individu maka akan mengalami lemas dimana tentu saja akan menghambat aktivitas keseharian.
Gula Darah Normal Untuk Wanita dan Pria
Setiap wanita memiliki kadar gula yang berbeda-beda. Tentu saja tidak ada angka pasti dalam menentukan seseorang tersebut memiliki kadar gula yang dapat dikatakan sehat. Namun ada beberapa batasan kadar gula yang dianggap normal pada wanita maupun pria antara lain:
- Kadar gula darah saat kita sedang berpuasa : <100 mg/dL
- Kadar gula darah sebelum menyantap makanan : 70-130 mg/dL
- Kadar gula darah setelah 1 hingga 2 jam menyantap makanan : <180 mg/dL
- Kadar gula darah sebelum tidur : 100-140 mg/dL
Walaupun mungkin kita sebagai wanita memiliki kadar gula darah yang normal seperti batasan yang telah saya sebutkan di atas namun jangan sampai lengah hingga akhirnya tidak mengontrol pola makan sehari-hari. Berikut akan saya bahas apa dampak negatif jika gula darah terlalu tinggi dan juga terlalu rendah pada manusia.
Gula Darah Terlalu Tinggi
Gula darah dikatakan melebihi ambang batas normal apabila sudah berada di atas 200 mg/dL dan dapat disebut dengan istilah hiperglikemia. Untuk sebagian individu, jika kadar gula sudah melampuai batas normal maka bisa mengakibatkan penyakit diabetes. Adapaun hiperglikemia dan diabetes saling berhubungan karena hiperglikemia dapat disebabkan oleh penyakit diabetes namun di beberapa kasus, hiperglikemia tidak disebabkan oleh diabetes.
Beberapa ciri jika gula darah dalam tubuh meningkat antara lain:
- Nafsu makan meningkat
- Sering ke toilet untuk buang air kecil
- Rasa haus yang lebih intens dari biasanya
- Tubuh akan merasa cepat lelah dibanding biasanya.
- Pada beberapa kasus, orang dengan gula darah tinggi akan mengalami penurunan berat badan.
Gula Darah Telalu Rendah
Seseorang dengan kategori hipoglikemia atau kadar gula darah di bawah ambang batas nomal akan memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Perubahan respons terhadap sistem saraf seperti gugup, berkeringat, pusing maupun gemetar.
- Jantung berdebar-debar
- Jika tidak dilakukan tindakan maka penderita hipoglikemia dapat mengalami kejang.
Cara Untuk Menjaga Agar Kadar Gula Darah Normal
Segala sesuatu di dunia ini haruslah seimbang, termasuk gula darah pada manusia. Untuk itu banyak cara menjaga agar kadar gula darah tetap di ambang normal, antara lain:
- Menjaga berat badan tetap ideal salah satunya dengan berolahraga.
- Mulai mengatur asupan karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh kita.
- Istirahat yang cukup dan jangan terlalu berat dalam beraktivitas keseharian.
- Mampu mengelola masalah dalam hidup agar tidak sampai mengakibatkan stress berlebih.
- Mulai menjaga pola makan menjadi lebih sehat.
Penutup
Demikian ulasan singkat saya mengenai gula darah pada manusia baik itu laki-laki maupun perempuan. Mari menjaga hidup agar lebih sehat dengan cara mengatur asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh kita.
Kita tidak mau kan menjadi sakit-sakit dalam menjalani hidup. Selain sakit itu akan mengeluarkan biaya lebih besar, juga menimbulkan rasa tidak nyaman pada anggota tubuh. Maka dari itu bijak dalam mengonsumsi segala makanan maupun minuman yang tersedia di depan kita serta mulai mengontrol diri seberapa besar bahaya makanan atau minuman jika terlalu banyak dan sering kita konsumsi.
Mari jaga kualitas hidup lebih baik lagi untuk hari tua yang lebih sehat!
Istirahat yang cukup dan jangan terlalu berat dalam beraktivitas keseharian.
BalasHapusMampu mengelola masalah dalam hidup agar tidak sampai mengakibatkan stress berlebih.
Mulai menjaga pola makan menjadi lebih sehat.
Nah, tiga point ini yg masih jadi tantangan buat diriku.
Bismillah, semoga kita semua sehaattt ya Mbaaa
Saya malah baru tahu Mbak ternyata gula darah bisa berubah-ubah ya kadarnya. Namun tetap aman ya selama kadar gulanya masih normal, kalau sudah tinggi atau rendah itu baru diwaspada
BalasHapusSemoga ya Kita bisa menjaga gula Sarah tetep normal Dan tidk mngalami hiperglikemua .Gula darah yg melebihi ambang batas normal (200 mg/dL)
BalasHapusAlhamdulilah gula darah saya termasuk normal
BalasHapustetapi gak boleh santai, karena saya sering tergelincir makan gak sehat dan lupa minum.
sering bangun pagi saya langsung menyiapkan diri , merencanakan makanan sehat hari itu
Kalo dibawain becanda sih, perempuan emang rentan sakit gula. Soalnya selain suka makan yang manis-manis, nah perempuan itu sendiri udah manis. Eaaa.
BalasHapusKondisi gula darah ternyata bergantung aktivitas juga ya. Gula darah saat berpuasa pastinya jauh beda dari gula darah sebelum dan sesudah makan, juga gula darah sebelum tidur. Yah, yang penting tetap terjaga, jangan berlebihan. Soalnya kadang kalo gak sadar, ujug-ujug udah tinggi aja, yang ada malah penyakit.
Penting banget untuk tahu kadar gula yang normal dan cara mengontrolnya, ya. Selama ini alhamdulillah saya normal. Tapi, barusan ibu saya disebutkan kadar gulanya tinggi, jadi agak waspada juga.
BalasHapusPenting banget untuk tahu kadar gula yang normal dan cara mengontrolnya, ya. Selama ini alhamdulillah saya normal. Tapi, barusan ibu saya disebutkan kadar gulanya tinggi, jadi agak waspada juga.
BalasHapusPenting banget untuk tahu kadar gula yang normal dan cara mengontrolnya, ya. Selama ini alhamdulillah saya normal. Tapi, barusan ibu saya disebutkan kadar gulanya tinggi, jadi agak waspada juga.
BalasHapusBeberapa waktu lalu, ada tetangga saya yang meninggal karena gula darahnya terlalu tinggi. Padahal, katanya beliau sangat menjaga sekali urusan makanan.
BalasHapusApakah faktor pikiran juga bisa mempengaruhi kadar gula darah, Kak?
Wah menarik sekali informasi nya kak, sekarang aku emang lagi berusaha mengontrol berat badan supaya tetap normal, kerasa sih enak banget pake baju, ngerasa fit dan sehat apalagi udah emak2 emang harus bugar terus hehehe
BalasHapusJika kita menerapkan gaya hidup sehat, sebenarnya bisa menjaga diri dari banyak hal ya, Mbak. Termasuk menjaga kadar gula darah dalam tubuh. Kuncinya sama saja rupanya: gaya hidup sehat. Seperti makan makanan bergizi, rutin olahraga, dll.
BalasHapusMakasih sharingnya, Mbak :)
Infonya sangat bermanfaat kak, baru paham selama ini abay akan hal ini padahal sudah kepala 4
BalasHapusTetap harus jaga gula darah agar tetap seimbang ya. Gak boleh lebih atau kurang. Jaga pola makan dan berolahraga ini mesti diusahakan
BalasHapusSaya termasuk yg gula darahnya tinggi setelah punya anak, intinya harus jaga pola makan dan diet karbo sih tapi kadang suka cheat juga hehe
BalasHapusDiabetes itu silent killer. Diam-diam mematikan. Kalau sudah kena diabetes, besar risiko komplikasi, karena bisa menjalar kemana-mana.
BalasHapusBismillah. Mudah-mudahan kita semua diberi kemampuan untuk menjaga gula darah tetap normal dan terhindar dari penyakit diabetes. Aamin!
Wah ternyata menjaga berat badan menjadi salah satu cara buat menjaga kadar gula darah agar tetap normal. Harus lebih peduli lagi nih saya dengan kesehatan. Utamanya soal menjaga makanan sebab sering kalap saat makan. Apalagi kalau pas pekerjaan numpuk, porsi makan jadi gak terkontrol. Makasih sharingnya mbak...
BalasHapus